Teriring
salam dan do’a bagi kita semua, lewat tulisan ini aku hanya ingin menggoreskan
siapa diriku –hanya itu. Aku memulai menekuni dunia blooger sejak awal
tahun 2011, dalam prosesnya aku sempat jenuh dengan rutinitas ini karena
bingung apa yang harus aku tulis. Awal 2012 kisaran bulan Februari aku mulai
menekuni dunia blogger kembali, hal pertama yang aku lakukan adalah mengotak
atik konten beserta layout yang tersedia secara gratis dari pihak blogger dan
inilah hasilnya. Aku tak mempunyai misi untuk menjadi bloger ternama seperti
Raditya Dika atau Dewi Lestari, aku hanya ingin menuliskan apa yang saya ingin
tulis selain di buku catatan harianku, itu saja.
Semasa
kuliah aku sering di panggil dengan nama Ali, nama panggilan yang sederhana dan
tak memiliki arti filosofis penting. Nama lengkapku Ali Ahsan.
Aku
dikenal sebagai anak yang memiliki kepribadian aneh (Entahlah aku sendiripun
tak menyadarinya), keras kepala, sombong, keppo dan tak bisa di atur. Julukan
tersebut tercipta daru teman-teman dekatku, seniorku bahkan dosen-dosenku.
Julukan tersebut tak membuatku marah, justru aku sangat senang karena mereka
semua telah perduli denganku dibuktikan mau menyebut pribadiku seperti itu.
Kuliah
di Brawijaya dengan konsentrasi Sosial Ekonomi Perikanan membuatku sadar akan
tanggung jawab moral yang ku emban, mengutip salah satu Budayawan terkenal di
Indonesia –Goenawan Moehamad (Sesungguhnya
arti kesepian sebenarnya adalah seseorang yang tidak memiliki tanggung jawab
sosial) -saya memiliki segudang impian untuk Indonesia dan pribadiku. Seperti
menjadi pegawai Taman Nasional, Wirausaha Sukses, Politikus, Pebisisnis Andal
sampai ke Motivator seperti Mario Teguh. Namun itu semua hanya mimpi, dan mimpi
bagiku adalah wajib, karena dari mimpi aku dapat menggambar gerakku mulai
sekarang untuk mencapai mimpi-mimpiku tadi.
Bicara
Organisasi, saya aktif di beberapa organisasi intra kampus seperti menjadi
Staff Kementerian Kebijakan Publik (KP) Eksekutif Mahasiswa (EM) Periode
2012-2013, Kepala Bidang Pengembangan Sumberdaya Manusia (PSDM) periode
2013-2014 Himpunan Mahasiswa Jurusan Sosial Ekonomi Perikanan (HIMASEKA),
Kepala Bidang Perkaderan & Penalaran Fisheries Study Research (FSR) Periode
2013-2014, Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Periode 2014-2015. Sedangkan untuk komunitas saya aktif di Diskusi Kopi
(DISKOP), Komunitas Arek Parkiran (KOMPAK) Brawijaya. Dari organisasi dan komunitas yang aku ikuti memang saya rasakan
banyak manfaat yang didapat.
Kalau
berbicara hobi, sebenarnya aku tak memiliki hobi yang saklek. Aku suka membaca
buku, menulis, mendengarkan musik, mendaki gunung dan menjahili teman-temanku.
Namun yang paling kusuka adalah membaca buku, kenapa? Karena aku dapat
berdialog secara langsung dengan para penulis lewat karanganya. Hidupku terasa
lebih hidup dan sangat senang saat pemikiran-pemikiran seperti Antonio Gramsci, Erich Fromm, Franz
Magnis Suseno, Tan Malaka, Garrder, Eji Yoshikawa, Pramoedya Ananta Toer, Emha
Ainun Najib, Karl Marx dan masih
banyak lagi yang dapat
kuajak bicara secara langsung lewat pemikiran-pemikiranya yang sangat tajam,
menghibur, mendidik dan memanduku untuk menjadi pribadi yang konsisten.
Aku
memiliki teman-teman seperjuangan yang sangat kubanggakan seperti Aditya
Yanuar, Arsyil Wisuda, Aziz Fahrizal, Ibnu Apriliyanto, Aziz Zambrong, Doni
Fakih, Aldila Galuh, Yavi si manusia Coklut, Si Ketum Fenomenal Ibnu
Apriliyanto, Miftah Sekjen, Iin, Betzi, Ucil, Dinda, Devi, Hadi Fauzan, Angger
Tio Morid serta Adik-adik di KOMPI UB. Senior-senior yang baik macam Febrian
Arya (Perceng), Gilang Triyono (Suhu), Sisi Anshori dan Ibu saya tersayang dan Ayahanda yang
selama ini meberlakukan saya seperti sahabat sendiri, Mbakyu saya, Kang Mas
saya yang sekarang sedang meniti karirnya. Adiku tersayang Agan Sasongko Aji,
Dedi Saputra, Akbar Hariyadi, Imam Syafi’I.
Banyak pihak terlibat yang
membuat pribadiku seperti ini. Terimakasih banyak saya sampaikan, semoga Allah
selalu memberikan Hidayah dan Keridhoanya untuk kalian semua. Aminn
#Go AHead Indonesia
#Cintai Indonesia
Dengan Kreatif
#Yang Penting Bagiku Adalah Dialoq
Behind The Gun:
@aliahsanID