KEUTAMAAN BUKU
)*Ali Ahsan
Berikut
saya akan menuliskan beberapa kutipan yang menurutku memang sangat bermanfaat
bagi para user yang selama ini belum tahu esensi dari buku yang selama ini di
baca ataupun bagi user yang ingin memulai kegiatan membaca buku. Saya harap kutipan
ini bermanfaat bagi kita semua dan kekurangan kita selama ini dapat kita tutupi
dengan apa yang saya maksud pada kutipan sederhana berikut. Go Ahead.
Abu
Ubaidah mengatakan bahwa al-Muhallab pernah berkata kepada anak-anaknya dalam
wasiatnya, “Wahai anak-anakku, janganlah kalian tinggal di pasar, kecuali dekat
dengan pembuat baju besi dan pembuat kertas”.
Saya
pernah mendengar al-Hasan al-Lu’lui berkata, “Saya melakukan perjalanan selama
empat puluh tahun, dan saya tidak pernah tidur siang. Tidak pula pada malam
hari dan tidak pula bersandar, kecuali buku yang selalu saya letakan di dada”.
Ibnu
al-Jahm berkata, “Jika kantuk menyerang sebelum waktunya tidur, maka saya akan
mengambil buku dari buku-buku hikmah. Dengan buku itu saya merasakan adanya
gelora untuk mendapatkan nilai-nilai dan adanya kecintaan terhadap
perbuatan-perbuatan baik yang menyeruak ketika saya mendapatkan sesuatu yang
menarik, dan yang meliputi hati dengan kebahagiaan. Ketika perasaan hati dalam
kondisi sangat senang, membaca dan belajar akan lebih punya kekuatan untuk
membangunkan daripada suara keledai dan bunyi reruntuhan yang mengejutkan”.
Ibnu
al-Jahm berkata lagi, “Saya sangat senang dan cinta kepada buku. Dan, bila saya
berharap untuk mendapat manfaat darinya, maka anda akan melihat saya jam demi
jam memeriksa beberapa halaman lagi yang tersisa, karena takutnya mendekati
halaman terakhir. Dan, bila buku itu berjilid-jilid dengan jumlah halaman yang
banyak, maka sempurnalah hidup ini dan lengkaplah kegembiraan ini”.
Al-Atabiy
mengomentari sebuah buku yang di tulis oleh ulama-ulama terdahulu, “Seandainya
bukan karena banyaknya jumlah halaman pasti saya akan menyalinya”.
Ibnu al-Jahm pun menimpali, “Tapi saya justru
suka terhadap apa yang anda tidak sukai”.
Saya
tidak pernah membaca satupun buku besar, kecuali saya dapatkan manfaat di
dalamnya. Dan tidak terhitung berapa banyak buku kecil yang saya baca ketika
selesai membacanya saya tidak berbeda dengan ketika mulai membaca.
Sedangkan kitab yang paling mulia dan paling tinggi,
{Ini adalah
seduah kitab yang diturunkan kepadamu, maka jangalah ada kesmpitan di dalam
dadamu karenanya, supaya kamu memberi peringatan dengan kitab itu (kepada orang
kafir) dan menjadi pelajaran bagi orang-orang yang beriman}. (QS.Al-A’raf:1)
Sekian
beberapa pendapat dari saya semoga bermanfaat, jangan lupa untuk mempraktekanya
agar pemahaman yang sudah ada makin lama makin padat dan bulat, agar
tercapailah suatu gambaran diri yang konsisten.
Jika ada
yang kurang tepat mari kita diskusikan, bukan hanya mencari kesalahan hanya
untuk eksistensi diri semata. Salam hangat dari saya, Budayakan Membaca dan Menulis.
#Go AHead Indonesia
#Cintai Indonesia Dengan Kreatif
#Yang Penting Bagiku Adalah Dialoq
Behind The Gun: @aliahsanID
No comments:
Post a Comment