LETAKAN
HARAPAN, LETAKAN SAJA
)*Ali Ahsan
Terlalu banyak berharap itu tidak baik, harapan yang tak
berujung tak perlu membuat sakit hati, mungkin memang harapan sedang malas
mencumbui kita. Perasaan harap saya yakin dialami semua insan, entah dari
pejabat sampai proletar sekalipun, beronani fikiran yang tak berujung hanya
membuat hidup ini hampa, aksi nyata yang diperlukan untuk mengejar harap memang
perlu adanya. Tapi harapan yang seperti apa, hanya harapan angan sematakah?
Atau memang harapan yang absolut.
Mencari arti didalam mimpi, terkadang mimpi itu hanya bualan
semata bagiku, tapi menurut orang mimpi itu adalah harapan menuju kenyataan,
terangnya jiwa. Ya, harapan maupun mimpi hanya berikan damai palsu dihati.
Esensi hidup bukan hanya untuk harapan-harapan kosong anak muda, melainkan
adalah sebuah filsafat logika yang entah
darimana teori tersebut berasal.
Harapan kosong, apakah harapan manusia beragama dilimpahkan
pada Tuhanya semata? Emang tuhan itu mau kita sandari dan pasrahi masalah kita?
Kita sering meminta tolong padanya agar harapan yang selama ini kita harap
segera terkabul. Sebuah keyakinan religius yang tak bisa dibantah dengan
rasionalitas tingkat tinggi.
Harapan, saya yang menunggunya atau harapanlah yang akan
menjemput mencumbuku.
No comments:
Post a Comment