Buku Dalam Taman
Kalau efek
globalisasi itu benar adanya, aku mengamini
Ke astaralanmu
memang ku rasa ada dan menusuk keberadaanku
Sengaja aku
memang datang menghampirimu, kau mempersilakan
Sekarang aku
sendiri yang kau buat bingung, aku harus bagaimana
Satu hal
yang paling lucu dan berkenan di hatiku, tentunya hal ini subjektif
Suaramu begitu
terngiang dalam alunan sinyal elektromagnetik dalam mengantar subuhku
Kau siksa
aku sedikit demi sedikit, aku bisa anggap hal ini kau menjebakku
Apakah aku
boleh mengenalmu lebih dekat? Bertanya diriku
Kau mempersilakan
dan kau sudi meluangkan waktu menemuiku
Betapa bahagianya
aku, itu sudah tentu
Demi dendam
yang membara, rindu memang harus dibayar
Kalau beliau
berkata, hujan bulan November ini menghamilkan rindu
Aku bersyukur
kau sudi menemuiku, dalam taman yang sama sekali tak aku kenal
Sekarang aku
hanya berfikir, bisakah aku masuk dalam kehidupanmu
Setidaknya hanya
untuk menemanimu, saja
Aku mulai
bingung harus menuangkan rasa macam apa lagi kehadapmu
Karena yang
ku tahu hanya, rindu padamu
Selamat bagiku
karena kau telah menerimaku, mengenalmu
Sekarang,
buku yang kau pegang. Aku harap dapat mengingatkanmu padaku
Aku harap
itu dan hanyalah itu harapanku
Terimakasihku
untukmu, idamanku
Malang, 20 November 2016
Ali Ahsan Al Haris
No comments:
Post a Comment